Minggu, 09 Agustus 2020

Akhlak kepada Teman

Akhlak Kepada Teman dalam Tholabul Ilmi

Semua manusia pasti mempunyai teman dan sahabat. Sebagaimana kita harus menjaga akhlak dan adab sopan santun kepada orang tua maupun guru, kita juga harus beradab dalam bermualamah kepada teman kita. keharusan beradab dalam muamalah kepada temsn semakin bertambah bagi kita yang masih di taraf tholabul ilmi. 

Beberapa hal di bawah ini merupakan adab dan akhlak dalam bermuamalah kepada teman dan ikhwan. 

Pertama; Jika kita duduk di kelas ataupun majelis ilmi, maka jangan mempersempit tempat duduk teman teman kita. Janganlah duduk ditempat yang akan mengganggu mereka. Biasakan menyisakan tempat yang lapang dan nyaman untuk teman dan orang lain. Ini berlaku bukan saja di majelis ilmi tetapi juga di manapun kita berada.  karena mempersempit  orang lain di majelis akan membuat kebencian di hati.  يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا۟ فِى ٱلْمَجَٰلِسِ فَٱفْسَحُوا۟ يَفْسَحِ ٱللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُوا۟ فَٱنشُزُوا۟ يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ 

Selanjutnya, Jika seandainya ada diantara teman kita yang menghadapi kesulitan dalam memahami pelajaran, kemudian meminta penjelasan dari guru maka dengarkan penjelasan guru itu. Bisa jadi kita akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari pengulangan penjelasan tersebut. Dan janganlah kita berbicara ataupun mengucapkan perkataan yang menunjukkan penghinaan kepada teman yang bertanya tadi atau bergaya seakan akan meremehkan kemampuan akalnya. 

Kemudian, Jika seandainya kita tinggal di asrama bersama teman, maka harusnya kita berusaha untuk tidak menggangu istirahat mereka dengan belajar dan mengulangi pelajaran dengan suara yang keras dan gaduh. Harusnya kita Berusaha untuk memberi mereka waktu istirahat yang nyaman sebagaimana kita juga menginginkan punya waktu istirahat yang nyaman.  Serta jika kita sudah bangun duluan ketika fajar, maka mari membangunkan teman teman dengan lemah lembut. 

Yang terakhir, Ketika  teman kita meminta bantuan maka jangan sampai kita menolak membantu mereka. Kemudian jikà  sudah selesai membantu mereka janganlah kita bergaya seakan akan diri kita  adalah pahlawan karena bantuan ini. 




Terjemahan bebas dari kita Washoya l Aba i lil Abna i bab hukukul ikhwan.

1 komentar:

Aananam mengatakan...

mantab pak .

Posting Komentar

Pilihan

Judul ini memang merujuk ke hawa panas yg sedang dirasakan sebagian besar kita ya, hawa panas yg mulai menyebar karena akan ada ...