Sabtu, 18 Juli 2020

Pembelajaran Daring di Madrasahku

Pendidikan merupakan tonggak dasar kemajuan suatu bangsa. Tanpa pendidikan bangsa akan kehilangan jati diri dan secara perlahan lahan hilang di telan sejarah. Jepang setelah kalah perang dunia ke dua jatuh kedalam keadaan yg sangat memprihatinkan, tetapi pemimpin mereka yang visioner dengan cepat menentukan fokus pembangunannya, yaitu menyelamatkan anak anak dan guru sehingga sekarang kita bisa melihat kemajuan mereka  yang sudah melampaui negara negara yang mengalahkan mereka dalam perang.


Kemajuan Daulah Abbasiah maupun Daulah Umawiyah, semuanya berasal dari kemajuan pendidikan. Sebagaimana kita ketahui, jaman keemasan daulah daulah ini, Ilmu menjadi suatu yang sangat berharga, seseorang yang menulis buku akan diganjar dengan emas seberat buku itu. Semua pendidik, Pelajar dan yang berkecimpung dalam dunia pendidikan mendapat perhatian yang sangat baik dari negara. 


Pendidikan merupakan suatu usaha untuk mempersiapkan generasi penerus agar lebih baik dari sebelumnya. Pendidikan bukan hanya menyiapkan skill untuk mereka bekerja kedepannya, pendidikan bukan hanya transfer knowledge/ pengetahuan ke mereka, Tetapi pendidikan merupakan juga doktrin tentang kebenaran Allah dan penanaman diri sebagai hambaNya.


Ketika masa pandemi seperti ini pun,  harusnya pendidikan tetap harus menjadi fokus utama. Ketika tatap muka dalam kegiatan pendidikan dibatasi dan dilarang  para pendidik sebagai ujung tombak pendidikan harus banyak mencari inovasi baru, belajar dan bergerak lebih maju untuk tetap mengemban amanat mencerdaskan penerus bangsa ini. 

Dengan alasan ini pula, MTs Manbaul Ulum buntaran mencoba  dan tetap mendidik siswa dan siswinya pada masa pandemi covid 19 ini dengan sistem Daring.  karena letak MTs Manbaul Ulum Buntaran yang di pedesaan, bukan kota besar, maka MTs ini menggunakan beberapa cara dalam pelaksanaan Pembelajaran daringnya. 

Pertama, MTs MU Buntaran mengadakan kesepakatan dengan wali murid tentang sistem, dan aplikasi yang dilakukan dalam pembelajaranya. kesepakatan ini sangat penting, karena dengaan adanya kesepakatan ini maka pengawasan kegiatan pembelajran tidak hanya dari guru saja melainkan dari wali murid juga. selain itu dengan mengadakan kesepakatan ini MTs MU secara tidak langsung mengajak para orang tua  untuk aktif dan perhatian atas kegiatan pembelajaran putra putrinya dan juga pèrhatian terhadap kegiatan madrasah. 

Kedua, MTs MU Buntaran memilih untuk menggunakan WA group dalam kegiatan pembelajarannya. Ini dipilih karena hampir semua siswa dan walinya mempunyai aplikasi ini di gadgetnya. selain itu,  aplikasi ini termasuk yang paling ringan dan mudah, sehingga bisa dipastikan sebagian besar wali dan semua murid bisa menggunakannya. 

Ketiga, Mts Manbaul Ulum Buntaran membuat jadwal khusus pembelajaran daring selama pandemi ini. dengan jadwal pembelajaran yang tidak sepadat jadwal pembelajaran biasa, sehingga siswa tidak terlalu terbebani dan pembelajaran lebih efektif lagi. 

Keempat, adanya pembatasan batas waktu pembelajaran. siswa tidak akan terus menerus belajar online. semua kegiatan pembelajaran, dari penyampaian materi, tanya jawab,  sampai mengerjakan tugas harus sudah selesai ketika jam menunjukkan pukul 14.00 WIB.

Kelima, Madrasah akan terus menjalin komunikasi dengan wali murid, untuk evaluasi dan perbaikan kegiatan pembelajaran daring.  karena pandemi ini, maka tidak bisa memperlakukan kegiatan pendidikan seperti biasa, harus ada perlakuan yang luar biasa. salah satunya kami membuat tiap kelas dibimbing dengan 2 wali kelas.  wali kelas ini akan menjadi penghubung madrasah ke wali murid maupun ke siswa, lewat groub  yang mereka buat. ( groub dengan siswa kelas mereka dan group dengan wali murid kelas mereka). sehingga wali murid bisa terus memantau kegiatan pembelajaran putra putri mereka lewat wali kelas ini selain akan mendapatkan laporan mingguan maupun harian tentang kegiatan pembelajaran daring dikelas tersebut. dan para guru yang harus mengajar ke kelas tersebut akan memberikan materi, link, soal, jawaban dan sebagainya lewat wali kelas ini. sehingga mudah dalam pengecekan keaktifan siswa. 

Ke enam, akan tetap ada pembuktian fisik kegiatan pembelajaran siswa. maka setiap satu pekan sekali, siswa akan dijadwal bergiliran untuk mengumpulkan buku/ tugas pembelajaran ke sekolah. tentunya tetap dengan menjaga protokol keselamatan selama pandemi dan langsung pulang setelah mengumpulkan. ini akan membuat siswa lebih serius dalam mengikuti pembelajaran selain juga membuat guru bisa mengoreksi tugas maupun pembelajaran dengan lebih akurat. 

Terakhir, Dewan guru akan terus mengadakaan evaluasi tentang pembelajaran daring ini setiap satu pekan sekali. sehingga diharapkan bisa terus ada peningkatan dalam pembelajaran daring, mulai dari sistem, metode, media pembelajaran, sampai semangat atau motivasi guru maupun siswa.

Dengan ini diharapkan pemmbelajaran dan pendidikan MTs Manbauul Ulum buntaran selama pandemi covid 19 ini tetap berjalan dengan baik dan menghasilkan out put yang di harapkan. amiiin.

3 komentar:

Haryo Slamet mengatakan...

Moga pandemi cepat sirna...

Eti Rohma mengatakan...

Pandemi kopi pandemen pak net

Kang Ansorie mengatakan...

Variasi belajarnya cukup banyak ya Ustadz...lanjutkan...

Posting Komentar

Pilihan

Judul ini memang merujuk ke hawa panas yg sedang dirasakan sebagian besar kita ya, hawa panas yg mulai menyebar karena akan ada ...